Rancang Bangun Sistem Pembuangan Air Otomatis Pada Kapal Pompong Nelayan Menggunakan Tenaga Surya Berbasis Internet Of Things
Abstrak
Sistem pembuangan air otomatis pada kapal pompong nelayan merupakan solusi inovatif untuk mengatasi permasalahan yang sering dihadapi nelayan terkait kebocoran air dan pembuangan air manual yang membutuhkan banyak waktu dan tenaga. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem pembuangan air otomatis pada kapal pompong nelayan dengan memanfaatkan tenaga surya sebagai sumber energi terbarukan dan berbasis Internet of Things (IoT) untuk memungkinkan pemantauan dan kendali jarak jauh. Sistem ini menggunakan sensor ketinggian air untuk mendeteksi level air di dalam kapal dan mengaktifkan pompa air secara otomatis saat level air mencapai titik tertentu. Tenaga surya digunakan sebagai sumber energi utama untuk menggerakkan sistem, sehingga lebih ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Integrasi dengan IoT memungkinkan nelayan untuk memantau kondisi kapal dan mengontrol sistem melalui smartphone, sehingga meningkatkan keamanan dan efisiensi operasional. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi wawancara dengan nelayan, observasi lapangan, dan studi literatur terkait teknologi yang digunakan. Sementara itu, metode pengembangan sistem menggunakan Metode Agile, yang memungkinkan iterasi cepat, kolaborasi erat dengan pengguna akhir (nelayan), dan penyesuaian terhadap perubahan selama proses pengembangan. Metode Agile memastikan bahwa sistem yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan nyata nelayan dan dapat disesuaikan dengan perubahan kondisi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pembuangan air otomatis dapat bekerja secara efektif, efisien, dan aman dalam membuang air yang masuk ke dalam kapal. Sistem ini membantu nelayan menghemat waktu, tenaga, dan biaya operasional dengan mengurangi kebutuhan untuk membuang air secara manual. Selain itu, penggunaan tenaga surya sebagai sumber energi juga berkontribusi dalam upaya melestarikan lingkungan dengan mengurangi emisi karbon dari pembakaran bahan bakar fosil. Dengan demikian, sistem ini menawarkan solusi yang menguntungkan bagi nelayan dan lingkungan.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##Hak cipta :
Penulis yang menerbitkan naskahnya di Jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Bangkit Indonesia oleh LPPM STT Indonesia Tanjung Pinang berlisensi di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International
Penulis mengetahui bahwa Jurnal Bangkit Indonesia berhak menerbitkan untuk pertama kalinya dengan Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License / CC BY-SA 4.0
Penulis dapat memasukkan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif naskah yang telah diterbitkan di jurnal ini ke dalam versi lain (misalnya dikirim ke tempat penyimpanan institusi penulis, penerbitan dalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah tersebut telah diterbitkan atau pertama kali di Jurnal Bangkit Indonesia
Lisensi :
Jurnal Bangkit Indonesia diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 / CC BY-SA 4.0 Lisensi ini mengizinkan siapa pun untuk menyalin dan mendistribusikan kembali materi ini dalam bentuk atau format apa pun, menyusun, memodifikasi, dan membuat karya turunan dari materi ini untuk tujuan apa pun, termasuk tujuan komersial, selama tujuan tersebut mencantumkan penghargaan kepada Pencipta karya aslinya.